7 Alasan Beli Samsung Galaxy A73 5G

Kalau bicara soal HP midrange Samsung yang mana yang mendekati experiance HP flagshipnya mereka, maka Samsung Galaxy A73 5G adalah jawabannya.

Ini adalah ponsel seri A paling teratas dari Samsung saat ini, harganya juga cukup tinggi ada dikisaran 7,8 juta, lumayan juga ya sudah kayak hp flasghip.

Tapi bagaimana peningkatannya jika dibanding dengan seri sebelumnya? Apakah dengan harga yang cenderung tinggi ini jauh lebih baik dari seri pendahulunya? Mari kita bahas.

Berikut 7 Alasan Yang Patut Dipertimbangkan Untuk Beli Samsung Galaxy a73 5G
Ya, setidaknya ada tujuh poin yang dapat kami simpulkan sebagai kelebihan dari hp Samsung yang satu ini, diantaranya adalah:

Body dan Ukuran
Samsung Galaxy A73 5G ini punya ukuran yang lebih ringan, lebih tipis, lebih nyaman buat digenggam dibandingkan pendahulunya. Beratnya ini tidak lebih dari 200 gram, tepatnya 185 gram saja dan ketebalannya cuma 7,6 mm, artinya cukup tipis buat ukuran hp jumbo yang punya kapasitas baterai yang jumbo juga.

Desainnya juga kekinian, sekilas seperti flagship Samsung, pilihan warnnya juga bagus-bagus, ada 3 warna yang punya kesan anak muda banget, ada grey, mint, dan white.

Jaringan 5G ready
Yup, HP entry level hingga midrange di pasaran saat ini sudah banyak banget yang support jaringan 5G, masa iya seri A teratas Samsung gak punya jaringan 5G.

Galaxy A73 ini juga sesuai namanya sudah support langsung jaringan 5G di Indonesia termasuk jaringan Telkomsel yang menggunakan ban N40.

HP ini juga sudah punya dual slot SIM Card bertipe Hybrid yang artinya tinggal pilih mau menggunakan dual SIM atau satu SIM dan satu micro SD saja.

Bukan cuma 5G, HP ini juga sudah langsung bisa ready teknologi Volte.

Layar dengan Refresh Rate 120Hz
Bagian ini menurut kami lumayan ya, dapat peningkatan yang signifikan dari seri sebelumnya. Layar Super AMOLED Plus kelasan Samsung sudah pasti memanjakan mata ditambah lagi support refresh rate tinggi hingga 120Hz. Peningkatan yang cukup terasa karena seri sebelumnya itu cuma 90Hz saja.

Layar AMOLED Samsung memang sudah teruji secara kualitas, kualitas disini secara visual bisa menampilkan gambar yang tajam, warna gonjreng yang tetap akurat apalagi kalau digunakan buat nonton konten seperti YouTube, Netflix, dan aplikasi streaming lainnya.

Sudah support sertifikat L1 juga dan YouTube bisa putar konten HDR, ditambahkan lagi speakernya juga sudah stereo yang mana kualitasnya lumayan oke, suaranya lantang dan clear.

Ya intinya untuk multimedia ponsel ini bisa memberikan experience layaknya hp kelase flagshipnya Samsung.

Peningkatan Performa yang cukup siginifikan
Yang keempat adalah peningkatan performa yang cukup berasa, dari Snapdragon 720G di Samsung A72, sekarang menggunakan Snapdragon 778G di Galaxy A73 5G.

Chipset ini sudah dikenal sebagai chipset midrange terbaik, tertinggi, paling stabil, dan tidak ada berita buruknya juga.

Secara performa mampu mendekati chipset kelas atas dan secara daya juga mampu menghemat pemakaian baterainya.

Bisa dibilang ini adalah chipset kelas menengah yang paling pas, mantap buat sekarang ini.

Skor Benchmark AnTuTu bisa mendapat nilai 484 ribuan, dengan skor segini sih ya secara real pasti mampu buat jalanin game-game kelas atas macam pubg dan semacamnya.

Pilihan RAM storagenya cuma ada satu pilihan, yaitu RAM 8GB dan Storage 256GB. Penyimpanan sebesar ini sudah lebih dari cukup untuk penggunaan jangka panjang.

HP ini juga dilengkapi dengan fitur RAM Plus yang berguna untuk menambah kapasitas RAM secara virtual hingga 8GB.

Kamera 108 MP
Ya, saya paham kalau resolusi besar ini dibuat untuk mendongkrak nilai marketing, angka-angka memang jadi hal yang paling menarik buat memberikan kesan kenaikan yang signifikan, tapi dengan resolusi sebesar ini juga tentu bisa memberikan pengguna opsi dalam penggunaannya.

Resolusi foto yang besar masih sangat bagus untuk kita gunakan seperti crop hasil foto misalnya, masih oke sampai 70% sekali pun.

Selain itu, kamera utama juga dilengkapi dengan OIS, untuk foto low light lebih baik dan tentu saja ada elektrikal Stabilizer untuk perekaman video yang stabil.

Jaminan Software untuk jangka panjang
Mulai dari awal 2022 semua seri Samsung akan mendapatkan jaminan OS upgrade sampai empat kali dan jaminan update security path sampai 5 tahun ke depan. Artinya keunggulan yang sangat signifikan dari seri sebelumnya bahkan kompetitornya.

Galaxy A73 5G hadir menggunakan One UI Versi 4.1 berbasis Android 12 yang saat ini ada di security path bulan April 2022, cuma tertinggal satu bulan saja dari flagshipnya mereka.

Ada Ekstra Proteksi IP67
Layaknya hp flagship, Samsung Galaxy A73 5G ini punya IP Rating 67 (IP67), jadinya bakalan aman saja kalau terpaksa kena air atau kehujanan misalnya.

Itulah beberapa hal yang menjadi alasan Galaxy A73 5G layak Anda masukkan dalam daftar beli.

Alasan beli sudah, sekarang giliran 3 alasan buat nggak beli alias deal breaker yang menurut kami jadi lumayan bikin ganjal.

3 Poin yang Kurang Menarik dari Samsung Galaxy a73 5G
Tidak ada smartphone yang sempurna, semuanya pasti ada celah untuk kritik, termasuk hp Samsung yang sedang kita bahas ini.

Adapun beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum membelinya adalah sebagai berikut:

Hilangnya Kamera Telephoto
Saya tidak habis pikir kenapa Samsung bisa berpikir kalau kamera 108MP bakal masih oke dipakai buat telephoto apalagi digital zoom, ya sebenarnya sah-sah saja sih, tapi kekurangannya yang fatal dengan hilangnya lensa telephoto justru mode zoom foto cuma bisa satu kali saja, gak bisa dua kali atau tiga zoom, dan pada akhirnya mereka malah memilih memasangkan Galaxy A73 5G dengan kamera duet maut super combo Masterpiece, lensa depth, sama macro dibandingkan dengan lensa telephoto optical.

Harganya yang Tinggi
Ini dia nih paling jleb banget, A72 dijual rilis di Indonesia dengan harga 6,5 juta rupiah dan penerusnya ini Galaxy A73 5G dibanderol nggak tanggung-tanggung yaitu 7,8 juta rupiah.

Wow harga segini sebenary udah dikit lagi dapat flagship killer Samsung seri FE atau flagship killer kompetitor lainnya, atau flagship beneran contohnya seperti Asus Zenfone 8 gitu misalnya.

Hilangnya Audio Jack 3,5 mm
Oke saya paham-paham aja zaman sekarang udah jamannya TWS, tapi Jack audio itu bisa nggak sih sesuatu yang simpel, bagus nggak ada delay. Dan gggak semua orang sanggup beli TWS berkualitas yang harganya mahal.

Baca Juga: Rekomendasi HP Samsung Terbaik di Harga 1 Hingga 5 Jutaan

Sebenarnya ada satu kekurangan lagi, tapi masih kami maklumi lah ya karena mungkin ini bakal jadi tren ke depannya, yaitu nggak dapat kepala charger-an.

Khusus soal ini dari pada kita capek ngeluh, menurut saya mending kita beli saja satu kepala charger yang bagus , jadi besok-besok beli hp nggak ada chargeran juga gak masalah.

Overall ini semuanya sudah cakep nih, NCF ada, sensor lengkap, fingerprint juga under display, baterai gede 5000 mAh, sama kemampuan charging nya juga 25W, kamera recording up to 4K 30fps sama bisa langsung pindah-pindah lensa sambil merekam ke kamera depan atau belakangnya.