Sales Pengertian Fungsi Dan KiatKiat Suksesnya
Kamu senang mempelajari suatu produk dan bahkan menawarkannya kepada para pelanggan? Jika iya, berarti kamu memiliki minat dan skill untuk berprofesi sebagai seorang sales. Pastinya kamu sudah tidak asing lagi ya dengan sales, dan kita bisa menjumpai sales di mana saja. Tapi apakah kamu sudah tahu kalau pekerjaan yang satu ini sangat krusial dan merupakan inti dari keberhasilan suatu perusahaan?
Nah, kalau kamu penasaran dengan pengertian, tugas, dan kiat-kiat sukses untuk menjadi seorang sales, yuk baca artikelnya berikut ini hingga selesai ya!
Pengertian Sales dalam Perusahaan
Sales yaitu bagian dari suatu perusahaan (perusahaan besar atau kecil) yang kegiatannya adalah menjual, memastikan produk yang terlihat ataupun tidak. Selain itu sales juga memiliki kewajiban untuk menawarkan aset atau produk sehingga bisa terjual dengan harga yang sesuai dengan perencanaan perusahaan tapi juga dapat diterima oleh konsumen.
Jadi, bisa dikatakan bahwa sales ini merupakan individu yang menawarkan suatu produk dalam suatu proses penjualan untuk mencapai suatu target penjualan.
Tim sales akan ini biasanya akan menghadapi langsung konsumen alias one-on-one dengan pelanggan. Hal ini karena sales bisa saja langsung datang ke lokasi calon konsumen atau pembeli, menghubungi lewat telepon, dan bisa juga bertemu di sebuah acara atau kegiatan (menawarkan produknya secara langsung).
Nah, pada beberapa jenis perusahaan, bahkan tim sales harus melakukan pendekatan dan perlakuan yang berbeda pada tiap konsumen. Karena proses kerjanya memang berupa aktivitas langsung. Oleh karena itu, pastikan kamu telah memahami sikap para konsumen ya, supaya bisa melakukan penjualan dengan cepat dan tentunya berjalan sukses.
Fungsi Sales dalam Perusahaan
Ada beberapa fungsi sales dalam perusahaan untuk menaikkan penjualan perusahaan atau bisnis kamu, yaitu:
Menawarkan Produk ke Konsumen
Seorang sales harus bisa meyakinkan manfaat dan kelebihan produk yang ditawarkan kepada pelanggannya supaya mereka termotivasi untuk membeli produk dari perusahaan. Dengan kata lain, seorangsalesharus mampu untuk me-marketingkan produk yang hendak dijual.
Meyakinkan Calon Pelanggan
Sales juga harus bisa meyakinkan calon pelanggan yang diketahui ragu-ragu dalam mengambil keputusan atau menentukan pilihan dalam memilih produk yang ditawarkan.
Mengarahkan Sasaran
Selanjutnya, sales juga harus mampu untuk mengarahkan sasaran mana dan kepada siapa produk akan ditawarkan dan dijual.
Memenuhi Kebutuhan Pelanggan
Fungsi dari tim sales ini juga untuk mengakomodasi dan target customer sambil membantu memenuhi kebutuhan mereka dengan produk yang ditawarkan.
Kiat-kiat Sukses Menjadi Sales
Kiat-kiat yang perlu kamu perhatikan sebagai seorang sales dalam melakukan proses penjualan supaya bisa menghasilkan keberhasilan, yaitu:
Approach (Pendekatan kepada Pelanggan)
Pendekatan kepada calon pelanggan/konsumen memerlukan persiapan dan perencanaan yang baik juga lho!Nah, apa saja yang wajon kamu ketahui tentang pelangggan atau calon pelanggan usaha kamu? Kamu harus memiliki pengetahuan tentang :
* Siapakah calon pembeli atau konsumen?
* Apakah kebutuhan atau keinginannya?
* Adakah kemungkinan perubahan situasi atas kebutuhan maupun produk yang ditawarkan?
* Siapkah kiat dengan penolakan/keberatan?
Selling (Menjual Produk)
Selain wajib menawarkan dan menjual suatu produk, proses menjual dari seorang sales juga harus bisa memberi keyakinan kepada pembeli atas manfaat dan kelebihan produk yang ditawarkan. Dengan bekal product knowledge dan pengembangan komunikasi yang efektif, diharapkan penjual juga bisa menarik perhatian para pembeli dan bahkan mempertahankan para pembeli yang setia atau loyal customers.
Presentation (Penyajian)
Dalam melakukan presentasi suatu produk, seorang sales harus sanggup menyampaikan manfaat dan tujuan dari pengunaan produk yang ditawarkan sehingga bisa memuaskan kebutuhan para konsumen. Misalnya, membantu memecahkan persoalan para calon konsumen terhadap suatu produk yang dijual. Karena itu, komunikasi merupakan sarana paling penting untuk bisa mengetahui kebutuhan para pelanggan, seperti:
* Tata bahasa yang baik
* Courtesy atau kesopanan
* Jelas dan tepat, tidak berbelit-belit
* Memberikan ide, manfaat dan kelebihan produk.
Bukan hanya presentasi dan komunikasi, satu hal lain yang tidak kalah pentingnya adalah First Impression atau kesan pertama karena aktivitas penjualan yang positif akan membantu kelancaran proses penjualan juga sehingga target penjualan bisa cepat tercapai dalam proses closing.
Closing the Sale
Suatu transaksi penjualan bisa terjadi karena penjualan memperoleh persetujuan dari calon pembeli untuk membeli atau menggunakan produk/jasa yang ditawarkan perusahaan kamu. Karena itu, langkah ini merupakan tahap keberhasilan seorang sales dalam mempengaruhi dan meyakinkan calon pembeli untuk mendapatkan transaksi jual-beli. Langkah-langkah administratif untuk menutup penjualan ini bisa berupa statement order dan tanda terima pembayaran. Tapi, dalam jasa pelayanan wisata maka pelanggan/konsumen bisa menikmati produk wisata setelah terjadinya closing the sale untuk beberapa fasilitas terbaik dari supplier.
After Sales Service
Jangan lupa untuk melakukan beberapa hal setelah suatu penjualan berhasil ditutup dengan melakukan Pelayanan Purna Jual atau After Sales Service. Kegiatan tersebut antara lain:
* Pemberian ucapan terima kasih melalui surat, atas pembelian suatu produk atau jasa.
* Memberikan suatu kenang-kenangan (souvenir).
* Mengirim kartu ucapan pada hari-hari besar atau ulang tahun.
* Megadakan direct contact secara regular.
Hal-hal yang Harus Dikuasai oleh Sales
Menjadi seorang sales tentu tidak mudah. Nah, jika kamu ingin menjadi seorang sales, maka pastikan kamu telah menguasai beberapa hal di bawah ini ya.
Product Knowledge (Pengetahuan tentang Produk)
pengetahuan tentang produk ini meliputi masalah yang berhubungan dengan keadaan fisik, jenis, ukuran, design dan warna, manfaat terhadap konsumen, bahkan kelebihannya dibanding produk serupa.
Price Policy (Kebijaksanaan Harga Jual)
Setiap produk yang ditawarkan atau dijual tentunya mempunyai klasifikasi harga. Kamu harus bisa merencanakan suatu design harga tertentu yang ditawarkan untuk suatu volume penjualan, dan apakah ada insentif tertentu (discount/commission) bagi pembeli untuk meningkatkan minat dan perhatian pembeli.
Human Relation
Kemampuan tenaga penjual dalam hubungannya dengan masyarakat pasar tertentu untuk mempengaruhinya dan pada akhirnya menjadi konsumen. Pendekatan perorangan pastinya sangat membantu keberhasilan dengan ditunjang kemampuan berkomunikasi dan berbicara dengan para pelanggannya.
Istilah umum dalam Dunia sales
Dalam bisnis, sales atau yang juga dikenal sebagai penjualan mengacu pada setiap transaksi di mana uang atau nilai ditukar dengan kepemilikan atas barang maupun jasa tertentu. Konsep semacam ini pada akhirnya menciptakan beberapa istilah umum yang wajib diketahui jika Anda terlibat dalam suatu bisnis, di antaranya:
Salesperson
Pada dasarnya, pekerjaan utama seorang salesperson adalah menjual suatu produk berupa barang atau jasa kepada konsumen. Orang tersebut menggunakan teknik penjualan tertentu untuk sekadar mencari tahu keinginan konsumen. Melalui teknik semacam ini, salesperson bisa menyarankan produk atau layanan yang mampu memenuhi kebutuhan konsumen yang dimaksud.
Di beberapa kondisi, salesperson bekerja supaya para pembeli tetap menggunakan produk yang ditawarkan. Namun di kondisi lainnya, salesperson juga diharuskan untuk mendatangkan konsumen baru yang lebih potensial. Intinya, tanggung jawab utama dan target salesperson sangat tergantung pada situasi dan kebutuhan perusahaan yang menaunginya.
Prospek
Apabila dilihat dari arti katanya, prospek merupakan organisasi atau klien berpotensi yang serupa dengan profil pelanggan potensial.
Terkadang, istilah prospek ini juga mengacu pada cara yang digunakan oleh salesperson dalam mendekati target konsumennya. Misalnya, email marketing hingga social selling. Apabila salesperson berhasil melakukan prospek kepala pelanggan, maka ia bisa beralih pada tahapan dealing.
Deal
Ada juga istilah yang disebut sebagai deal. Menurut definisinya, deal merupakan persetujuan antara harga beli dengan barang atau jasa yang ditawarkan. Dalam setiap proses jual beli, deal ternyata memiliki beragam tingkatan tersendiri.
Tingkatan ini bisa berbeda, tergantung bisnis dan industri yang dijalankan oleh perusahaan itu sendiri. Salesperson bisa menyusun setiap rencana deal sesuai kebutuhan dan kondisi masing-masing. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar proses penjualan bisa berjalan sesuai periode dan target yang ditentukan.
Sales Pipeline
Istilah satu ini mengacu pada langkah-langkah dalam setiap proses penjualan barang atau layanan. Pipeline juga kerap jadi gambaran nyata dari penjualan itu sendiri.
Salah satu pipeline yang paling sering dijadikan acuan adalah diagram rencana tim penjualan suatu perusahaan. Biasanya, diagram ini menggambarkan serangkaian tahapan yang patut dilalui dari menilai prospek, bertemu prospek, menawarkan barang dan jasa, sampai pada akhirnya terjadi transaksi.
Sales Plan
Tak seperti sales pipeline, istilah sales plan menyangkut gambaran jangka panjang dari tujuan, strategi, dan objektivitas dari tim penjualan suatu perusahaan. Di dalamnya terdapat berbagai detail mengenai target pelanggan, kondisi pasar, harga, struktur tim, target pendanaan, dan lain sebagainya. Bahkan, sales plan juga menyertakan berbagai taktik sekaligus teknik untuk mencapai target dari waktu yang telah ditetapkan.
Jenis Pekerjaan yang Terkait sales
Seperti halnya sebuah posisi dalam suatu perusahaan, sales juga memiliki sebutan tersendiri. Ada beberapa posisi dalam perusahaan yang lazimnya berada di bawah tim penjualan, antara lain:
Sales Representative
Posisi pekerjaan satu ini merupakan tingkat dasar dari suatu tim penjualan. Para sales representative bisa dikatakan sebagai ujung tombak proses penjualan perusahaan. Ketika seorang sales representative mendulang kesuksesan, maka peluang untuk naik ke posisi yang lebih tinggi pun semakin terbuka lebar.
Sales Management
Setingkat di atas sales representative, membuat sales management sering juga disebut sama dengan supervisor yang membawahi beberapa sales representative. Umumnya, sales manager memang memimpin suatu tim penjualan suatu perusahaan. Bahkan, mereka pula yang menetapkan goal dan menganalisis setiap rencana penjualan.
Sales Administrative
Biasanya, tim administratif akan membantu tim penjualan dari segi administrasi sesuai dengan namanya. Misal, mengurus surat izin perjalanan hingga menyiapkan quotation dan marketing kit. Di beberapa perusahaan, sales administrative juga bertindak sebagai penghubung antara tim sales dan tim marketing.
Account Executive
Posisi berikutnya adalah account executive yang juga sering disingkat menjadi AE. Sebenarnya, posisi ini nyaris sama dengan sales manager, tapi tugas yang dibebankan sedikit lebih banyak. Umumnya, tugas account executive ini adalah menciptakan dan mempertahankan suatu hubungan yang baik antara perusahaan dengan konsumen. Dengan demikian, fokus account executive ini bukan sekadar menjaring konsumen baru.
Seorang account executive juga diharuskan untuk memiliki pengetahuan produk yang cukup luas. Bukan hanya itu saja, mereka juga diwajibkan memiliki pemahaman lebih tentang tren industri masa kini. Sebab, pengetahuan semacam ini yang membuat seorang account executive bisa tetap dekat dengan para konsumen.
Executive-Level Management
Secara garis besar, posisi satu ini memiliki tugas untuk menentukan sekaligus mengarahkan tujuan penjualan dari suatu perusahaan. Tentu saja, tujuan yang ditetapkan merupakan target dalam jangka panjang. Bukan hanya itu, para executive-level management ini juga bertanggung jawab penuh dalam segala rencana pemasaran hingga membuat rencana hubungan perusahaan dengan pembeli.
Biasanya, kamu membutuhkan pengalaman setidaknya 10 tahun atau lebih di bidang penjualan untuk mendapatkan jabatan satu ini. Tentu saja, pengalaman yang dimiliki juga harus didukung dengan pengetahuan akan persaingan pasar dan juga produk yang ditawarkan kepada konsumen.
Cara Mendapatkan Tim sales yang Baik Bagi Perusahaan
Memilih tim penjual yang cocok dengan bisnis yang kamu miliki memang sangat penting. Namun, menemukan tim terbaik bukanlah perkara mudah. Tidak banyak sales yang bisa dibilang mampu untuk memasarkan suatu bisnis dengan baik.
Demi meningkatkan skala dengan cepat, kamu wajib membangun tim sales yang hebat. Berikut ini merupakan beberapa kualitas yang harus dicari jika kamu membutuhkan tenaga penjualan yang mumpuni.
Sales yang hebat mampu mempertahankan kepercayaan
Ketahuilah, sales yang benar-benar hebat memiliki pemahaman, bahwa penjualan bukan sekadar transaksi, melainkan keputusan pembeli untuk mempercayai penjual dalam mengirim barang atau jasa seperti yang dijanjikan.
Bagi mereka, hal ini bukan sekadar tentang menawarkan suatu produk atau layanan kepada konsumen. Namun, bagaimana memberikan penawaran kepada konsumen sesuai kebutuhannya masing-masing.
Kepedulian terhadap pelanggan adalah prioritas utama para sales terbaik
Tenaga penjual terbaik selalu fokus pada apa yang diinginkan, dibutuhkan, dan dihargai oleh konsumen. Oleh sebab itu, mereka cenderung menjual suatu produk atau layanan yang kamu miliki kepada calon konsumen yang benar-benar membutuhkannya.
Apabila mereka menemui kegagalan, maka mereka akan kembali pada kamu dan menjelaskan apa yang salah dengan produk atau layanan tersebut. Bahkan, mereka biasanya juga akan menyarankan modifikasi apa yang dibutuhkan supaya produk atau layanan tersebut bisa lebih menarik bagi konsumen.
Tenaga sales terbaik sangat suka bersaing
Ketahuilah, tenaga penjualan yang baik adalah pesaing yang baik pula. Biasanya, mereka akan terdorong untuk mencapai tujuan, mengalahkan kinerja di bulan sebelumnya, dan memenangkan persaingan.
Oleh sebab itu, ketika kamu melakukan wawancara pada seseorang, tak ada salahnya untuk meminta mereka menggambarkan seperti apa sikapnya ketika berada dalam suatu kompetisi.
Minta mereka untuk memberitahu kamu bagaimana mereka mendekati pesaing, apakah mereka memenangkan pertandingan tersebut atau tidak. Jika Anda menemukan fakta, bahwa mereka tidak bersemangat dalam menghadapi kompetisi apapun, bisa jadi mereka bukanlah seorang penjual yang baik.
Bagaimana? Kamu tertarik untuk menjadi seorang sales sebagai divisi penting dalam perusahaan ini? Kamu bisa sering bertemu dengan pelanggan dan lebih mengenal produk-produk dalam perusahaan kamu.
Nah, pastinya kamu akan sering bepergian untuk meeting dengan pelanggan, kan? Supaya kamu tetap bisa absen dan melapor kepada rekan dan atasan dengan mudah dan cepat, kamu bisa menggunakan aplikasi JojoTimes yang super praktis dan efisien ini! Kalau kamu butuh izin atau cuti, semuanya bisa kamu ajukan dengan mudah dan cepat lewat aplikasi ini juga lho! Yuk pakai software HRIS dari Jojonomic sekarang. Dapatkan gratis demo 14 hari!