4 Pekerjaan Dalam Product Management Dan Skill Yang Dibutuhkan

Katanya, banyak perusahaan yang kini terus mengembangkan produk. Aplikasi dan fitur-fitur barunya terus bermunculan. Tak heran, pekerjaan bidang product management juga sedang terbuka lebar lowongannya.

Apakah kamu berminat menjalani salah satunya? Tunggu dulu, kamu wajib tahu pilihan pekerjaan yang ada! Selain itu, apa saja skill yang wajib mereka miliki?

Semua itu ada di dalam artikel ini, simak baik-baik, ya!

Apa Itu Product Management?
Sebelum masuk ke pembahasan soal pilihan karier, ada baiknya, kamu memahami dulu apa itu manajemen produk.

Melansir Atlassian, product management adalah salah satu kegiatan di dalam organisasi. Nah, tujuannya adalah memandu siklus hidup suatu produk.

Semua dimulai dari development, penetapan posisi di pasar, serta penentuan harga. Langkah itu dilakukan sambil memperhatikan kebutuhan pelanggan.

Lewat pengertian ini, tentu terlihat bahwa manajemen produk merupakan kegiatan lintas divisi. Ada sisi development, riset, pemasaran, hingga user experience.

Nah, di masa kini, banyak industri yang menciptakan produk seperti aplikasi dan berbagai fitur barunya.

Inilah yang menjadi alasan mengapa pekerjaan di bidang product management tengah berkembang pesat.

Selain itu, selama produk masih ada, manajemennya takkan pernah mati. Selama manajemennya berjalan, peluang kerjanya pun akan selalu terbuka lebar.

Nah, kata Aha!, ada empat pekerjaan yang masuk ke lingkup ini. Pekerjaan itu di antaranya product manager, product analyst, product designer, dan product marketing.

Kita kupas perannya satu per satu, yuk!

Baca Juga:Sering Dianggap Sama, Ketahui Perbedaan antara Web Developer dan Web Designer
Pekerjaan di Bidang Product Management
1. Product manager
Pekerjaan pertama adalah product manager. Di dalam proses manajemen produk, ia menangani visi dan strategi produk secara umum.

Selain itu, ia juga mengumpulkan dan mencari ide baru untuk diterapkan di dalam produk.

Kata Product Plan, skill yang wajib dimilikinya di antaranya bisnis, ekonomi, riset, analisis, dan lain-lain.

Apakah kamu merasa pekerjaan ini cocok untukmu? Segera lamar lowongan kerja product manager yang ada di Glints, yuk!

2. Product designer
Selanjutnya ada desainer produk. Ia bertanggung jawab atas desain dan pengalaman pengguna dari suatu produk.

Jadi, desain yang ia buat tidak hanya cantik, tetapi juga bisa membuat produk nyaman digunakan.

Oleh karena itu, ia tidak boleh asal dalam membuatnya. Ada panduan yang berlaku dalam pekerjaannya. Panduan itu bernama design thinking.

Melansir UX Collective, berbagai kemampuan yang wajib dimilikinya adalah desain, riset pengguna, dan lain-lain.

Bagaimana? Apakah kamu merasa pekerjaan product management ini tepat untukmu? Jadikan ia kariermu dengan melamar peluang kerja product designer di Glints, ya!

Baca Juga:Kenali 4 Perbedaan Peran UX Designer, UX Researcher, dan UX Writer Ini
3. Product analyst
Pekerjaan product management selanjutnya bernama product analyst. Nah, perannya adalah melakukan riset pasar.

Setelah memahami pasar, ia menilai bagaimana produk perusahaan bisa masuk di dalamnya.

Dikutip dari Chron, skill yang wajib dimilikinya adalah penelitian pasar, pemecahan masalah, dan lain-lain.

Apakah kamu merasa deretan kemampuannya sesuai dengan yang kamu miliki? Jangan berpikir terlalu lama, segera lamar lowongan kerja product analyst di Glints, yuk!

4. Product marketing
Selanjutnya, ada pekerjaan product management bernama product marketing. Layaknya product analyst, ia juga menangani dunia pemasaran.

Mungkin, kamu bertanya-tanya, apa beda di antara keduanya?

Nah, product analyst merupakan orang yang menangani riset pasar. Sementara itu, product marketing merangkai dan mengemas produk saat ditampilkan di pasar.

Selain itu, ia juga memikirkan bagaimana suatu produk harus diluncurkan. Ia jugalah yang membuat sebuah dokumen profil konsumen bernama buyer persona.

Kata HubSpot, kemampuan yang wajib dimilikinya adalah kreativitas, dunia campaign, analisis, dan lain-lain.

Merasa pekerjaan ini cocok untukmu? Segera temukan dan lamar peluang kerja product marketing di marketplace pekerjaan milik Glints, yuk!

Baca Juga:Jangan Bingung, Ini 3 Perbedaan antara Scrum Master dan Product Owner
Demikian daftar pekerjaan di bidang product management yang bisa kamu pilih.

Setelah ini, kamu tentu tak perlu kebingungan lagi. Sesuaikan keputusanmu dengan kemampuan serta tujuan dari kariermu, ya!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik salah satu bintang untuk menilai.

Kirim Penilaian

Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 2

Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Submit Feedback