Cara Memperbaiki Hard Drive Yang Tidak Muncul Di Windows 1011 2022

Saya tidak bisa menemukan hard drive saya di disk komputer
“Kenapa saya tidak bisa menemukan hard drive saya di disk management atau BIOS? Apakah ini masalah besar atau bagaimana cara memperbaiki “Hard Drive Tidak Muncul” di Windows 10 dengan mudah?”

SSD baru tidak muncul di disk management
“Saya mendapatkan SSD M.2 baru merek Intel. Ketika saya menyambungkannya ke PC saya, SSD baru tersebut tidak muncul di File Explorer atau Disk Management. Saya tidak tahu apa yang salah. Tolong bantu saya.”

Pengguna di atas menceritakan hal sama yang terjadi pada drive solid state (SSD) atau disk hard drive – drive Anda tidak muncul seperti hard drive lainnya yang sudah tersambung.

Windows 10/11 dibuat untuk merespon lebih cerdas dan cepat ketika memproses perintah dan permintaan. Contohnya, Windows 10/11 otomatis akan melakukan tindakan yang diperlukan untuk menyatukan perangkat baru ke komponen sistem yang lain ketika Anda menghubungkan hard drive baru. Namun, ini tidak berarti jika proses ini kebal — sistem terkadang gagal mendeteksi hard drive.

Bagian 1. Ringkasan masalah “Hard Drive yang Tidak Muncul”
Saat pengguna Windows menginstal hard drive internal baru, ada beberapa skenario yang bisa saja dihadapi mereka:

Hard drive internal yang baru tidak muncul di Windows Disk Management

Instalasi fisiknya bisa jadi mengalami kegagalan jika drive baru tidak bisa ditemukan saat menggunakan fitur Disk Management. Anda bisa mencoba membuka menu BIOS dan menempatkan drive.

TIdak bisa melihat hard drive di Windows 10/11

Hard drive tidak akan muncul apabila hard drive tidak diinstal dengan benar atau dikenakan inisialisasi dan format yang salah.

Hard drive eksternal tidak muncul

Hard drive juga bisa saja tidak termasuk ke dalam daftar, apalagi saat drive menjadi korup atau rusak.

Hard drive tidak muncul di File Explorer, BIOS, atau PC

Masalahnya bisa saja karena masalah koneksi apabila hard drive internal tidak ditemukan di mana-mana.

Bagian 2. Memperbaiki masalah “Hard Drive yang Tidak Muncul”
Metode 1. Memeriksa Apakah Disk Disambungkan dengan Benar
Memeriksa ulang sambungan dari hard drive Anda ke PC itu penting. Pastikan kabel yang menyambungkan hard drive ke sumber daya atau motherboard berada terpasang pada tempatnya. Sistem tidak bisa mendeteksi hard drive jika kabel data tertukar atau salah tempat.

Jangan mencoba mencolokkan/melepaskan kabel apa pun yang tersambung ke drive jika Anda tidak mengetahui cara memeriksa kabel. Anda sebaiknya meminta seseorang yang ahli untuk melihat komputer Anda.

Metode 2. Menugaskan Drive Letter ke Drive
Drive letter SSD yang hilang atau berkonflik dengan disk lain bisa menyebabkan SSD tidak muncul. Dengan menugaskan drive letter baru pada SSD di Windows Disk Management, Anda bisa memperbaiki masalah ini.

Anda bisa menugaskan atau mengkonfigurasinya dengan bantuan dari langkah-langkah berikut:

Langkah 1. Jalankan Disk Management dan klik kanan di partisi yang kekurangan drive letter. Pilih opsi Change Drive Letter and Paths dari konteks menu.

Langkah 2. Tekan tombol Add di kotak dialog Change Drive Letter and Paths, kotak dialog lain akan muncul.

Langkah 3. Pilih opsi “Assign the following drive letter” dan pilih sebuah letter dari daftar drop down di kotak dialog baru yang muncul. Klik tombol OK begitu Anda sudah memilih letter, drive letter akan ditugaskan di partisi tersebut.

Anda bisa menyalakan lagi sistem PC Anda dan mengecek jika masalahnya sudah terselesaikan atau belum setelah Anda berhasil menyelesaikan penugasan drive letter.

Metode 3. Melakukan Inisialisasi Disk
Anda bisa mencoba inisialisasi disk jika Anda mencurigai file korup atau sistem yang belum didukung menjadi akar penyebab permasalahan. Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk menginisialisasi disk:

1. Pertama-tama, Anda harus membuka alat “Disk Management”. Anda bisa menekan Win + X dan ketik “diskmgmt. msc” di kotak run atau menekan Win + X dan pilih Disk Management.

2. Anda akan melihat daftar semua hard drive yang tersambung ke PC di tampilan layar Disk Management. Pilih drive yang belum ada dan tidak diketahui. Pilih Initialize Disk dan klik kanan.

3. Sebuah prompt akan menanyakan apa Anda menginginkan hard drive untuk memiliki Master Boot Record (MBR) atau GUID Partition Table (GPT). Pilih satu pilihan dan klik OK. (GPT biasanya direkomendasikan, tetapi Anda bisa membaca mengenai kedua pilihan sebelum memilih).

4. Tampilan layar akan mengarahkan ulang ke tampilan Disk Management. Pilih hard drive yang sudah terinisialisasi (terdaftar Online dan Basic) dan klik kanan. Pilih New Simple Volume. Klik Next.

5. Tugaskan drive letter dan pilih Next.

6. Dengan mengikuti wizard, fomat drive dalam volume yang sederhana. Para pengguna kebanyakan lebih memilih sistem file NFTS. Kinerja format cepat. Anda bisa melihat hard drive di File Explorer begitu perkembangannya sudah selesai.

7. Cobalah restart PC Anda jika Anda tetap tidak bisa menemukan hard drive tersebut.

Metode 4. Memperbarui Driver
Sangat disarankan memperbarui driver perangkat dari dukungan produsen drive karena driver perangkat yang sudah lama bisa menjadi penyebab dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini:

Memperbarui Driver melalui Windows Update

1. Ketik Settings di papan pencarian Anda dan klik Update & Security.

2. Pilih Windows Update dan klik Check for updates.

3. Tunggu proses pembaruannya selesai. Pembaruan otomatis akan didownload dan diinstal jika pembaruan sudah diumumkan di layanan Windows Update.

Memperbarui Driver melalui Device Manager

1. Ketik “Device Manager” di papan pencarian.
2. Perluas cabang untuk menemukan hard drive yang Anda cari.
3. Terakhir, klik kanan dan pilih “Update driver” untuk melanjutkan.

Metode 5. Menjalankan Perintah Diskpart
1. Buka Command Prompt.

2. Masukkan diskpart dan tekan Enter pada baris perintah.

3. Ketik perintahnya satu per satu dan klik tombol Enter setelah mengetik masing-masing perintah:

daftar disk

pilih disk

bersihkan

4. Tutup tampilan Command dan restart PC Anda saat prompt mengatakan perintahnya sudah berhasil dilaksanakan.

Catatan: pastikan Anda menjalankan diskpart di hard drive yang benar dan tidak ada data yang terhapus.

Metode 6. Mengecek BIOS
Jika hard drive tidak diaktifkan di BIOS dengan benar, Anda harus mengecek atau memastikan apakah hard drive sudah diaktifkan dengan benar atau belum.

1. Reboot PC Anda. Klik F2 atau DEL beberapa kali untuk memasukkan antarmuka BIOS ketika logo Windows muncul.

2. Cek apakah hard drive terkait berada di daftar semua drive yang tersambung. Hard drive bisa saja tidak tersambung dengan benar jika hard drive terkait tidak muncul.

3. Anda juga bisa mematikan hard drive di BIOS sebelumnya. Anda bisa mengecek hard drive sudah diaktifkan atau mengecek hard drive yang Anda inginkan sudah diaktifkan. Jika belum, izinkan saja, keluar dari bios, dan restart sistemnya.

Metode 7. Menyambungkan Hard Drive ke Porta Lain
Kegagalan hard drive bisa jadi disebabkan oleh kabel yang cacat atau porta yang rusak. Sambungkan hard drive Anda ke porta SATA yang lain pada motherboard PC. Masalahnya mungkin berada pada kabel jika hard drive masih belum bisa ditemukan setelah melakukan ini. Anda bisa mencoba mengganti kabel lama dengan yang baru dan mengecek jika drive sudah terdaftar sebagai drive yang tersambung sekarang.

Jangan melakukan metode ini sendiri apabila Anda tidak berpengalaman sebelumnya mengenai kabel dan porta hard drive. Anda sebaiknya meminta tolong kepada ahli teknologi yang paham komputer untuk menghindari merusak sistem Anda lebih jauh.

Metode 8. Menjalankan Chksdsk untuk Memperbaiki Hard Drive yang Tidak Bisa Diakses
Langkah 1. Klik menu Start dan masukkan cmd di papan pencarian. Klik kanan pilih Command Prompt dari hasil pencarian dan pilihlah Run as Administrator.

Langkah 2. Ketik chkdsk*: /r dan klik tombol “Enter” di tampilan yang muncul sekarang. Jangan lupa ganti * dengan drive letter Anda.

Langkah 3. Reboot sistem PC Anda dan periksa apakah hard drive sudah terlihat sekarang. Anda bisa mencoba solusi selanjutnya apabila hard drive masih belum muncul.

Metode 9. Menjalankan Troubleshoot Perangkat dan Perangkat Keras
Menjalankan troubleshooter perangkat keras bisa memperbaiki beberapa masalah pada Windows, termasuk masalah hard drive yang tidak dikenal. Ikuti langkah berikut ini:

Langkah 1. Buka menu Start dan pilih Settings>Update & Security.

Langkah 2. Tekan Troubleshoot di panel bagian kiri dan cari pilihan Hardware dan Device di panel bagian kanan. Tekan tombol Run the troubleshooter setelah memilih pilihan Hardware dan Devices.

Langkah 3. Tampilan layar akan muncul untuk menganalisis semua masalah perangkat keras. Ikuti wizard untuk menyelesaikan semua proses dengan lancar setelah langkah ini. Begitu saja! Sangat mudah untuk memperbaiki hard drive yang tidak muncul di Windows 10/11 dengan menjalankan Hardware and Devices Troubleshooter. Baca terus jika solusi ini masih tidak bekerja untuk Anda!

* Memulihkan semua data Anda dari Drive USB yang kosong karena berbagai macam alasan seperti serangan malware, korup, menghapus secara tidak sengaja, rusak, dan sebagainya.
* Memulihkan data dari semua jenis drive storage seperti drive USB, kartu SD, SSD, HDD, floppy disk, Drive Pen, dan sebagainya.
* Tinjau file sebelum melakukan pemulihan.
* Tingkat pemulihan lebih tinggi daripada alat pemulihan data lainnya.

Kesimpulan:
Hard drive adalah komponen yang penting dari PC Anda. Anda harus menghindari menyimpan file atau menjalankan program sebelum memperbaiki hard drive jika hard drive rusak, korup, atau hilang. Menggunakan drive yang cacat bisa kehilangan data atau lebih parahnya lagi kegagalan sistem.