Charger HP Tanpa Kabel ILMU TEKNIK
Bagaimana Cara Kerja Wireless Charger, dan Bisa Sekeren Apa Perkembangannya?
Era teknologi baru ini luar biasa bukan? dulu informasi sulit diakses tidak seperti sekarang game, music, video semua itu ada di sakumu kapan saja. Memang agak menakutkan bagaimana kita bisa bergantung pada ponsel pintar saat baterainya habis itu meresahkan, tapi sayangnya itu memang terjadi. Makin banyak fungsi yang disediakan perangkat kita makin banyak pula daya yang dibutuhkan dan mereka pun lebih lapar dibandingkan kuda nil perut kosong, itu sebabnya teknologi pengisian daya menjadi populer sekarang dan penemuan terbarunya adalah wireless charger atau pengisian daya tanpa kabel, itu populer karena kemudahannya.
Meski teknologi ini baru diluncurkan, prinsip kerjanya ditemukan tak lama setelah listrik mulai dipahami. Menjelang akhir abad ke-19, ahli Teknik Nicola Tesla menunjukkan bahwa 2 medan magnet yang kuat dapat mentransfer energi diantara sumbernya saat keduanya saling beradu. Pada saat itu dunia sains tidak bisa memanfaatkannya selain sekedar dijadikan trik pesta keren, meski itu menunjukkan beberapa penemuan baru tentang listrik.
YUK !!! Tambah ILMU Kalian >>>Terungkap !!! Inilah 25 Cara Menghemat Baterai HP yang Ampuh
Gaya elektromagnetik adalah salah satu gaya fundamental dalam fisika, dengan menguraikan kata itu kamu akan mendapatkan gagasannya, listrik dan magnetisme. Pada dasarnya setiap benda dengan gaya yang cukup adalah sumber potensial medan elektromagnetik. Bohlam akan bercahaya saat kamu nyalakan, kamu bisa melihatnya tapi kamu tak bisa melihat medan elektromagnetik yang muncul di sekitarnya, itu muncul karena arus keluar melalui kabel dan bohlam.
Magnetisme dan listrik bagaikan dua sisi koin, saat listrik medan elektromagnetik terbentuk. Sama seperti itu tentang gagasan tentang perpindahan energi tanpa kabel adalah pengaliran arus listrik melalui kumparan tembaga yang menciptakan medan magnet. Makin banyak kawatnya makin kuat medannya, sederhana bukan? untuk membuat medan elektromagnetik yang kuat kamu memerlukan banyak kawat tembaga.
Tembaga masih menjadi salah satu bahan yang paling cocok, tembaga adalah konduktor listrik yang tiada duanya itu artinya tembaga membantu mengalirkan listrik bukan memblokirnya. Tapi tembaga adalah konduktor yang buruk dalam orkestra simfoni, masih lebih hebat Erwin Gutawa. Tembaga juga melindungi teknologi listrik dari gelombang elektromagnetik berlebih seperti frekuensi radio, terakhir tembaga sangat tahan terhadap karat dan dapat menahan segala jenis daya asalkan kawatnya cukup, singkatnya benda ini tahan lama dan efektif.
YUK !!! Tambah ILMU Kalian >>>Ternyata Ini Penyebab HP Meledak Saat Dicas
Kejutan terbesarnya adalah teknologi dibalik wireless charger atau pengisian daya tanpa kabel ini belum berubah drastis sejak Tesla menemukannya, belum ada yang bisa menemukan kegunaan yang layak untuk itu. Namun saat ini sebagian besar perangkat seluler terbaru sudah dilengkapi kumparan elektromagnetik di perangkat kerasnya. Kumparan serupa tapi lebih besar dan lebih kuat ada di dalam pengecas yang di colokan ke stop kontak. Listrik mengalir ke pengecas dan mengisi kumparan yang menjadi sumber medan elektromagnetik, saat medan pengecas bertemu dengan medan di ponsel mereka mulai saling beradu seperti kakak adik lalu yang lebih besar memberikan daya pada yang lebih kecil. Koneksi ini memberikan cara aman bagi daya untuk berpindah dari suatu kumparan ke kumparan lainnya, untuk waktu yang lama masalah utama para teknisi adalah kumparan tidak bekerja efektif.
Daya pada medan bergantung pada jumlah kumparan yang bisa dimasukkan ke perangkat. Sampai ada cara yang efektif dan murah untuk memasukkan sejumlah kawat kumparan, kegunaannya masih terbatas. Masalah lainnya adalah kedua medan elektromagnetik yang berdekatan untuk menjaga koneksi yang kuat itu sebabnya kabel saat ini hadir dalam bentuk tatakan terus menaruh ponsel tepat di atasnya untuk mendapatkan daya, tidak bisa hanya dipegang atau bahkan diletakkan di dekatnya, harus bersentuhan. Sekarang kamu tidak perlu repot lagi dalam mengisi daya hp anda karena wireless charger atau pengisian daya tanpa kabel sudah banyak tersedia di pasaran ataupun toko-toko online sekarang.
Teknologi baru ini belum besar karena charger kabel masih lebih cepat dibandingkan medan elektromagnetik. Wireless charger atau pengisian daya tanpa kabel membutuhkan waktu dua kali lipat untuk mengecas ponsel pintar dari 0% hingga 100% ditambah lagi itu memang disebut nirkabel tapi sebenarnya tidak, kamu masih harus mencolokannya.
Bagaimana dengan faktor kemudahan?
Iya tak ada lagi kabel kusut di rumahmu tapi bagaimana jika kamu ingin mengecas ponsel di tempat lain, membawa pengecasan atau charger biasa masih jauh lebih mudah. Sebagian orang takut Wireless charger atau pengisian daya tanpa kabel bisa merusak perangkat lain atau bahkan kesehatan mereka tapi setiap teknologi baru dan asing memang menimbulkan keraguan.
Medan elektromagnetik jarak pendek tidak mungkin membahayakanmu, lagi pula setiap perangkat harus melewati tes berkali-kali sebelum dirilis ke publik dan mengenai ponsel pintarmu teknologi ini mungkin lebih baik karena bisa menghilangkan kemungkinan muatan listrik yang berbahaya.
Setelah pertama dikembangkan 1 abad lalu bukan berarti teknologi ini kini sudah sempurna tapi para ahli putrologi, orang yang mempelajari kemungkinan masa depan mengatakan bahwa cepat atau lambat kita akan melupakan kabel. Kamu bisa melihat bagaimana masa depan terkuak saat ini. Beberapa perusahaan mulai memproduksi furniture dengan pengecas nirkabel bawaaan, tentu mencolokkan meja ke stop kontak terasa agak aneh. Tapi siapa yang tidak senang bisa mengecas ponsel pintar hanya dengan meletakkannya di meja dan bukan hanya ponsel pintar masih ada lagi, laptop tanpa kabel listrik dan bahkan garis jalan yang mengecas mobil listrik saat melaju, kemungkinannya tidak terbatas. Dengan benda apa kamu ingin mengecas ponselmu? kalau saya mungkin meja dapur sebab saya menghabiskan banyak waktu di sana.
YUK !!! Tambah ILMU Kalian >>>Ternyata Ini Alasan Mengapa Dilarang Bermain HP di SPBU dan Pesawat Terbang
Seperti bayanganmu seluruh metode pengisian daya elektromagnetik tidak akan terus begini, bagaimanapun juga teknologi ini akan menjadi lebih baik di tahun-tahun mendatang. Prototipe baru memungkinkan pengisian dalam jarak 4,5 meter dari pengecas dan bisa mengecas beberapa perangkat sekaligus. Hebat bukan? pada akhirnya berangkat bisa seefektif router wi-fi, lalu kamu tekan memerlukan kabel sama sekali di rumah dan ditemukannya jenis dan peran medan elektromagnetik yang baru ini berarti akan ada peningkatan daya dan pengisian lebih cepat.
Tapi pengembangan pengecas elektromagnetik mungkin harus dipercepat sebab para pesaing lain cepat berdatangan dan beberapa diantaranya sedang naik daun, seperti pengecas resonansi. Ini tidak sepenuhnya berbeda masih menggunakan gelombang elektromagnetik tapi pada frekuensi tertentu. Baik pengecas dan penerima berada pada frekuensi yang sama dan itu memberikan hasil yang lebih baik, dengan cara ini daya yang ditransmisikan tidak hilang melainkan terfokus pada perangkat yang dicas. Pengisian daya resonansi akan bagus bagi perangkat dengan tingkat pemakaian daya tinggi seperti mobil atau bahkan robot, ini akan bekerja dalam radius 4,5 meter seraya memberikan banyak daya. Ini juga aman digunakan sama sekali tidak akan menimbulkan efek negatif pada perangkat, manusia atau hewan piaraan, dan baterai mungkin tidak diperlukan beberapa perangkat yang kamu gunakan di rumah karena pengecas resonansi akan menyediakan pasokan daya yang konstan.
Selain Wireless charger atau pengisian daya tanpa kabel ada juga gagasan lain yang dipertimbangkan peneliti adalah pengisian laser. Ini mungkin sangat kuat dan terfokus, tapi ada masalah besar yang harus diselesaikan lebih dulu. Laser akan bekerja pada jarak berapa pun tapi membutuhkan garis pandang yang jelas ke perangkat, jika terputus itu takkan berfungsi. Yang paling bermasalah, laser tidak begitu anak tapi kemungkinan untuk pengisian laser belum ditinggalkan.
Para ilmuwan mungkin akan menemukan cara untuk memperbaiki masalah ini. Beberapa penelitian baru lainnya ditujukan pada penggunaan gelombang cahaya inframerah, sinyal radio atau bahkan gerakan gelombang ultrasonik untuk mengecas ponsel dan perangkat lain. Hasilnya cukup mengejutkan, sepertinya memungkinkan untuk mengecas ponsel dengan suara apapun seperti suara bising atau suaramu sendiri. Untuk orang yang suka mengobrol dan tinggal di kota besar yang bising fitur ini wajib dimiliki. Selain itu baterai juga akan berubah di tahun-tahun mendatang dan semua kemungkinan masa depanmu ingin membuatmu pusing.
Beranjak dari baterai berbasis ion lithiun tidak hanya akan membuatnya lebih aman tapi juga lebih efektif. Misalnya ada saran menggunakan bahan organik yang aman dan tidak mudah terbakar untuk membuat baterai, baterai akan digunakan pada kendaraan listrik berukuran kecil yang seharusnya terisi dalam 2 menit. Kapasitasnya juga akan cukup untuk menggerakkan mobil sejauh 480 KM, gabungkan itu dengan pengisian nirkabel dan halo masa depan.
> source : YouTube – Bagaimana Cara Kerja Pengecas Nirkabel, dan Bisa Sekeren Apa Perkembangannya