Rahmah Tugas Admin Server

Nama; Dewi rahmah fatmalia Kelas; Xl (sebelas) Tugas ; Sekolah ADMIN SERVER 1.Siapa yang dapat bertugas sebagai admin server ? 2.Siapa yang harus dihadapi oleh admin server ? 3.Jelaskan cara admin server berkerja dan apa yang dikerjakan ? 1. Administrasi Server Pada Jaringan Komputer adalah pengontrolan atau pengelolaan akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya. Administrasi itu sendiri merupakan suatu hal yang berhubungan dengan pengelolaan, pemberian jasa atau bantuan, dan pelayanan dan Server merupakan suatu bagian terpenting dari sebuah jaringan yang bertugas untuk menyediakan layanan yang dibutuhkan oleh client. Server juga didukung oleh processor dan RAM yang besar juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus yang disebut sebagai sistem operasi jaringan.dan Server merupakan suatu bagian terpenting dari sebuah jaringan yang bertugas untuk menyediakan layanan yang dibutuhkan oleh client. Server juga didukung oleh processor dan RAM yang besar juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus yang disebut sebagai sistem operasi jaringan. Database Server adalah layanan penyimpanan database. Dalam server database tersebut, bisa berisi ratusan ataupun ribuan database dari banyak user. Biasanya database tersebut dikelompokkan atau disimpan per user yang memakai layanan database tersebut. Agar tidak terjadinya pencurian data. 2. Administrator server adalah seseorang yang menjadi seorang admin dari sebuah server, baik server dalam lingkup kecil (perusahaan kecil) maupun server dalam lingkup besar (perusahaan besar) Penjelasan dari gambar dibawah adalah bahwa seorang administrator jaringan harus melakukan 3 hal tersebut, yaitu membangun, mengelola, dan memperbaiki. Membangun dapat kita artikan bahwa seorang administrator jaringan melakukan instalasi, mengkonfigurasi dan melakukan uji coba terhadap konfigurasi tersebut. Mengelola adalah bahwa seoranga administrator jaringan harus mengelola (meliputi melakukan backup,update, upgrade, mencatat kesalahan2 yang terjadi selama server berjalan, dll) server. Memperbaiki adalah bahwa seorang administrator jaringan harus menindaklanjuti tindakan mengelola tersebut, yaitu memperbaiki seluruh kesalahan yang telah dicatat dalam tahap pengelolaan. Administrator tidak mungkin bisa bekerja sendirian, ada beberapa pihak yang selalu mendampinginya dalam setiap pekerjaannya, diantaranya supervisor, reporter, technical staf, nontechnical staf, client, sever, dll. Supervisor adalah seseorang yang diberikan wewenang oleh perusahaan untuk memberikan perintah atau tugas2 kepada rekan2 bawahannya. Reporter adalah seseorang yang memiliki tugas untuk mencatat seluruh aktifitas yang dilakukan oleh server, meliputi debug (kesalahan), ketidakstabilan server, dll. Technical staf adalah rekan seorang administrator server yang bertugas membantu administrator server dalalam pekerjaanya, utamanya yang berkaitan dengan hal2 teknis, seperti instalasi listrik, perawatan PC, dll. Non technical staf adalah seseorang yang membantu pekerjaan administrator server yang bekerja dalam bidang non teknik, diantaranya merapikan peletakan server, membersihkan, mengamankan dari gangguan serangga, dll. Server, dalam hal ini administrator server harus selalu rutin berkomunikasi dengan server untuk menjaga kestabilannya. Client, dalam hal ini seorang administrator server harus berkomunikasi dengan client agar dapat memastikan bahwa pelayanan dari server yang telah dikonfigurasi benar2 optimal. Setalah konfigurasi sebuah server selesai, seorang administrator jaringan hanya perlu untuk melakukan maintenance atau perawatan terhadap server tersebut. Misalkan melakukan defrag, analyze terhadap debug atau kesalahan, dan melakukan perbaikan jika ada kesalahan. Selain itu seorang administrator jaringan harus melakukan update dan upgrade sistem, ditujukan agar memperoleh layanan dari sistem operasi yang digunakan secara maksimal. Saya mendapat sedikit referensi dari sebuah buku, bahwa hal yang harus rutin dilakukan seorang administrator jaringan pada keadaan normal adalah sebagai berikut 1. > * Mendatangi server, melihat aktifitas log, apakah ada yang mencurigakan. Log disini dapat kita artikan adalah rekaman yang dilakukan sistem untuk mengetahui apa saja yang terjadi didalam sistem (jika ada hacker yang masuk) > * Apabila ada kecurigaan, maka dilakukan troubleshooting. troubleshooting adalah analisa terhadap kesalahan. > * Mengecek usia software yang digunakan, apakah ada update. > * Apabila ada update, lakukan backup terlebih dahulu, baru lakukan update. Dilakukan update merupakan langkah antisipasi jika update yang dilakukan menemui kegagalan atau ada tidak kesesuaian dengan sistem yang kita gunakan > * Melaukan integrasi dengan teknologi baru jika ada, dan melakukan konfigurasi untuk menyesuaikan keadaan perusahaan. > * Mengatur pengguna, menambah pengguna baru atau menghapus. Ini dilakukan sesuai dengan keadaan perusahaan. Secara garis besar, ancaman terhadap server ada 2, yaitu ancaman aktif dan pasif. Ancaman aktif adalah ancaman berupa pengambilan data, pengrusakan data, pemanipulasian data dll. Sedangkan ancaman pasif adalah ancaman yang hanya berupa penyadapan data saja. Tahapan yang harus dilakukan seorang administrator server adalah 3, yaitu mengkonfigurasi, mengelola, dan kemudian memperbaiki kesalahan seperti bagan yang telah saya gambarkan di nomor 3 Berikut piramida masalah yang dihadapi seoarang administrator jaringan Dari piramida masalah tersebut, ada dua cara untuk memecahkan masalah tersebut. Yaitu dari atas kebawah dan dari bawah keatas, metode dari bawah keatas merupakan metode yang paling efektif, karena kita akan sangat teliti, yaitu memecahkan masalah dari masalah yang paling luar, yaitu meliputi masalah hardware sampai software. Tetapi tidak menutup kemungkina juga jika metode dari atas kebawah bisa lebih cepat, karena metode ini dapat kita dilakukan terhadap sebuah sistem yang sering mengalami kesalahan. Maksudnya jika kita sudah sangat sering mengalami masalah dengan software, kita tidak perlu untuk mengecek hardware, kecuali jika memang diperlukan. Namun perlu diperhatikan bahwa pengecekan yang paling akurat, dan cepat, adalah melakukan pencatatan atas setiap perubahan yang terjadi. 3. Bekerja sebagai admin server merupakan sebuah pekerjaan yang menantang, tidak hanya bertanggung jawab untuk membuat server, admin server dituntut untuk merawat server, sehingga bisa hidup dan berkembang seterusnya sesuai kebutuhan. Admin server mempunyai berbagai tugas dan peranan penting di dalam pengelolaan jaringan. Tugas admin server, berbeda di antara perusahaan satu dengan yang lainya. Tugas utamanya, adalah membangun, mengelola server, dan memperbaiki server.Admin server bekerja sebaik mungkin untuk membuat server berjalan dengan lancar, melakukan perbaikian terjadwal, memastikan keamanan server, juga membantu pekerja lainya untuk menjaga keadaan server tetap optimal.Admin server bekerja sebaik mungkin untuk membuat server berjalan dengan lancar, melakukan perbaikian terjadwal, memastikan keamanan server, juga membantu pekerja lainya untuk menjaga keadaan server tetap optimal.Apabila keadaan normal, maka biasanya ada rutin khusus di perusahaan tentang apa yang harus dilakukan admin server, Mendatangi server, melihat aktifitas log, apakah ada yang mencurigakan.Apabila ada kecurigaan, maka dilakukan troubleshooting.Mengecek usia software yang digunakan, apakah ada update.Apabila ada update, lakukan backup terlebih dahulu, baru lakukan update.Melaukan integrasi dengan teknologi baru jika ada, dan melakukan konfigurasi untuk menyesuaikan keadaan perusahaan.Mengatur pengguna, menambah pengguna baru atau menghapus pengguna lama.